Showing posts sorted by date for query Dunia lain. Sort by relevance Show all posts
Showing posts sorted by date for query Dunia lain. Sort by relevance Show all posts

Mengajak Anak Mulai Puasa Sejak Umur 3 tahun

 

Puasa adalah kewajiban seluruh umat Muslim yang juga telah diwajibkan untuk umat sebelumnya agar kita menjadi orang yang bertakwa, sebagaimana firman Allah Ta'ala dalam Surat al Baqarah ayat 183 yang artinya :"Hai orang orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang orang sebelum kamu agar kamu bertakwa".

Ibadah Puasa adalah salah satu rukun Islam, diwajibkan bagi seluruh orang-orang yang beriman. Sering pertanyaan yang muncul dari para orangtua adalah "bagaimana mengajarkan anak untuk mulai berpuasa" dan "kapan usia anak siap untuk mulai melaksanakan ibadah puasa", dua pertanyaan ini mencerminkan kepedulian yang tinggi dari para orangtua terhadap kebaikan anak-anaknya. Di zaman modern seperti sekarang ini banyak orangtua yang sibuk dengan dunia pekerjaan dan berbagai kesibukan lainnya, sehingga seringkali tidak mempunyai cukup waktu untuk memperhatikan masa tumbuhkembang anak yang sebenarnya sangat penting bagi masa depan si buah hati. Tidak mudah memang mengajarkan anak dan mengajaknya berpuasa apalagi untuk pertama kali, diperlukan kesabaran yang cukup tinggi untuk mendidik anak agar mau berpuasa. Memulai mengenalkan puasa kepada anak sejak dini adalah tindakan tepat agar anak tidak kaget saat harus melaksanakan puasa pertama kalinya , dimulai saat anak berada di usia emas yaitu 0-3 tahun dengan mengenalkan beberapa istilah dan informasi seputar ibadah puasa tentunya dengan bahasa sederhana yang mudah dipahami anak. 


Anak yang berusia 3-5 tahun sudah bisa dilatih berpuasa dengan cara yang ringan, misalnya membatasi jam-jam makan pada waktu tertentu. Secara teknis di usia ini anak akan sering rewel meminta jajan namun dengan memberikan pengertian secara benar anak akan mulai memahami bahwa orang lain di sekitarnya sedang menjalankan ibadah puasa sehingga akan tertanam rasa malu untuk jajan di siang hari di tempat umum saat orang lain berpuasa sementara dirinya tidak. Rasa malu yang tertanam semenjak belia ini akan terbawa di usia saat dewasa dan menimbulkan kesadaran bahwa pada saat Bulan Puasa adalah tidak boleh makan dan minum. Kondisi ini akan didukung dengan suasana Ramadhan dimana orang-orang di sekitarnya menjalankan ibadah, tentu teladan paling efektif adalah dari keluarganya sendiri yang paling sering terlihat terutama orangtuanya, kakaknya atau anggota keluarga lainnya. Anak di usia 3-5 tahun mempunyai rasa keingintahuan yang tinggi, sebagai orangtua sebaiknya mulai persiapkan banyak jawaban-jawaban yang bijak disaat anak melontarkan pertanyaan-pertanyaan kritis tentang puasa. Ijinkan anak bergabung pada suasana sahur dan berbuka, anggap saja dia sudah melaksanakan puasa, dengan mengajaknya ikut terlibat dalam kegiatan-kegiatan kecil selama Ramadhan maka anak merasa bahwa keberadaannya dibutuhkan, sehingga rasa percaya dirinya semakin tumbuh dan berkembang. 


Selanjutnya di usia 5 tahun sebenarnya anak sudah mampu untuk menahan lapar dan haus yang secara medis sudah kuat untuk tidak makan dan minum dalam waktu tertentu, namun tetap saja diperlukan kebijakan khusus para orangtua dalam mengajak anaknya mulai puasa di tahun ini. Anak bisa mulai dilatih dengan cara puasa setengah hari misalnya, dimana saat sahur dibangunkan untuk makan kemudian puasa, berbuka saat waktu dhuhur dan kembali berpuasa hingga maghrib tiba. Latihan ini sudah banyak yang mempraktekkan untuk anaknya, di Jawa sendiri sering disebut "poso luhur" atau "puasa dhuhur" atau "puasa bedug", biasanya anak usia masuk Sekolah Dasar banyak yang menjalani puasa ini selama 1-3x Ramadhan sebagai "pemanasan" di bulan Ramadhan berikutnya sudah mulai melaksanakan Puasa full 1 hari penuh artinya dari Imsak sampai Berbuka. Tambahkan juga penghargaan sebagai penyemangat anak melaksanakan ibadah, dulu juga para sahabat di zaman Rasulullah sering  memberikan hadiah bagi putra-putrinya untuk mendukung kegiatan ibadah. Kita juga bisa menirunya dengan cara memberikan barang yang disukai anak saat mereka berhasil melaksanakan ibadah puasa, pasti mereka akan sangat senang dan lebih semangat lagi berlatih puasa di Bulan Ramadhan. Kemudian pada usia 7-10 tahun, sebagai orangtua harus bisa lebih tegas memberikan pemahaman bahwa puasa adalah wajib bagi orang-orang beriman, awasi mereka lebih ketat lagi, tentu anak-anak yang sudah terbiasa karena diajarkan puasa sejak dini tidak akan merasa kaget lagi karena sudah terbiasa dengan informasi seputar ibadah puasa. Demikian artikel tentang puasa bagi anak-anak, mari mulai mengenalkan puasa kepada anak sejak usia dini , semoga anak-anak kita menjadi anak yang sholih dan sholihah, berguna bagi agama, bangsa dan orangtua, amiin

Usia Emas 0-3 tahun, Moment Tepat Mengenalkan Anak Beribadah Puasa

 

Anak memiliki masa dimana rasa ingin tahunya sangat tinggi, sikap penasaran terhadap hal-hal baru membuat anak-anak semakin aktif untuk berusaha mencari tahu menangkap informasi dari lingkungan terdekat di sekitarnya, kemudian dia simpan dalam memori di otaknya yang memang sedang kuat-kuatnya di usia ini. Di masa ini anak memang sedang kuat sekali daya ingatnya, segala informasi dapat dengan mudah ditangkap dan disimpan dalam ingatan, sehingga para ilmuwan kesehatan dan pemerhati tumbuh kembang anak menyepakati usia ini sebagai usia emas bagi pertumbuhan anak.

Bagi orangtua muslim tentu tidak boleh melewatkan masa-masa emas ini, di saat rasa ingin tahu yang begitu tinggi dan daya ingat anak sedang kuat-kuatnya, adalah moment yang sangat tepat untuk mengajarkan hal-hal baru kepada buah hati. Ramadhan juga akan menjadi kesempatan emas untuk para orangtua yang memiliki anak di usia emas, tentu dengan penuh kelembutan dan cinta dalam mendidik anak, semoga berkah Ramadhan membantu memberikan hal-hal baru untuk disimpan dalam memori anak sehingga menjadi bekal di kehidupannya kelak agar menjadi generasi penerus dengan keimanan dan keilmuan yang tinggi, menjadi manusia yang bermanfaat bagi sekitarnya yang takut hanya kepada Allah dan menjadi orang-orang yang sebenar-benarnya Takwa. Semoga anak saya dan anak anda semua mendapatkan berkah Ramadhan dan menjadi anak yang dibanggakan orangtua, tumbuh berkembang sebagai anak-anak yang sholih dan sholihah, Amiin. Memang tidak mudah memberikan bimbingan kepada anak di usia tersebut, anak sedang lucu-lucunya bermain kesana kemari menjadi penghibur hati dan cahaya di mata bapak dan ibunya, bagi kita orangtua terkadang muncul sikap terlalu memanjakan anak dengan dalih kasihan memberikan beban tanggungjawab kepada anak yang masih imut dan lucu. Namun di sisi lain kita akan dimintai pertanggungjawaban suatu saat nanti, karena anak adalah amanah yang harus dijaga, dirawat dan dididik dengan ajaran-ajaran Islam yang sempurna. Untuk mengatasi hal tersebut, kita bisa menggunakan tips-tips untuk mendidik anak dengan cara yang santun dan bijak penuh dengan kelemahlembutan sehingga tidak membebani anak dan justru anak akan merasa sangat senang saat kita mengenalkan ajaran-ajaran Islam, hal ini bisa dimulai dari tahap demi tahap sejak anak berada di usia sedini mungkin.

Usia 0-3 tahun, adalah masa emas yang bisa dimanfaatkan mulai dengan mengenalkan anak kepada kegiatan-kegiatan ibadah, saat anak masih menyusui akrabkan dengan suara-suara murottal bisa dengan cara kita membaca al-Qur'an di dekatnya atau memperdengarkan mp3 yang kini dapat dengan mudah didapatkan di toko maupun secara online. Mengenalkan ayat-ayat suci al-Qur'an bahkan bisa dimulai sejak bayi masih di dalam kandungan, para suami biasakan membaca al-Qur'an di dekat istri yang sedang mengandung, surat yang dipilih biasanya Maryam dan Yusuf dengan harapan jika anaknya lahir nanti akan secantik Siti Maryam atau setampan Nabi Yusuf, keduanya selain cantik dan tampan juga mempunyai akhlak yang baik begitu teguh keimanannya, orangtua mana yang tidak ingin memiliki anak seperti Siti Maryam atau Nabi Yusuf, tentu kita semua mendambakan mempunyai anak yang sholih dan sholihah. Penelitian terbaru juga membuktikan secara ilmiah bahwa suara ayat suci akan merangsang otak sehingga syaraf yang berfungsi mengembangkan kecerdasan terbentuk sempurna, janin akan melakukan gerakan-gerakan lembut sebagai respon atas firman-firman yang agung, anda bisa melihat video-video di youtube yang berhasil merekam keajaiban ini dengan teknologi USG. Saat usia kehamilan 4 bulan ada sebuah tradisi yang di Jawa disebut "ngapati" atau "mitoni" di usia kandungan 7 bulan, acara tersebut mengundang sanak saudara untuk "khatmul qur'an" yaitu membaca al-Qur'an sampai khatam, biasanya dibagi beberapa orang untuk membaca satu atau beberapa juz sehingga dalam sekali duduk beberapa orang tersebut mengkhatamkan Qur'an. Tentu acara ini akan sangat bermanfaat terutama untuk bayi, bayi di dalam kandungan yang sering dibacakan ayat-ayat suci akan terbiasa dan otaknya mudah terangsang sehingga kecerdasannya akan tumbuh sempurna baik IMTAK maupun IPTEK nya.


Dimulai saat pertama kali hadir di dunia, bayi yang lahir diperdengarkan adzan di telinganya, biasanya bapak sang bayi yang mengumandangkan agar suara pertama yang didengar oleh bayi adalah suara takbir. Selanjutnya di usia belum seminggu diadakan acara walimatul tasmiyah atau aqiqah, acara ini biasa mengundang saudara atau tetangga untuk membaca al-Quran dan beberapa juga membaca kitab alBarjanzi, bersamaan dengan melaksanakan sunnah mencukur rambut, sedekah emas sejumlah berat rambut, dan membagikan daging aqiqah, selengkapnya tentang tata cara walimatul tasmiyah atau aqiqah bisa dibaca di artikel tersendiri, silahkan KLIK DISINI. 


Bayi yang masih digendong bisa perlahan diajak di kajian-kajian atau majlis ta'lim, sehingga semakin banyak hal-hal positif yang masuk ke memorinya. Ketika mulai masuk masa verbal disini bayi mulai belajar bicara, ajarkan bayi nama-nama Allah dan lafal Qur'an yang sederhana seperti Subhanallah, Masya Allah, Allahuakbar, dan sebagainya. Saat masuk dan keluar rumah ucapkan salam dengan sedikit keras untuk memancing respon anak agar terbiasa mengucap salam, saat bersin misalnya ajari anak mengucap tahmid. Lafaz-lafaz sederhana yang sering didengar diucap anak akan menjadi respon spontan baginya, termasuk menjawab adzan dan doa sehari secara perlahan. Anak yang mulai belajar biasanya umur 1-1,5 tahun gerakannya akan bertambah aktif, ajak dia saat keluarga melaksanakan jamaah di rumah dengan lucunya ia akan berusaha menirukan gaya kita saat sholat, hal ini akan membuatnya senang juga lebih mengenal gerakan sholat. Saat sahut bangunkan dengan pelan, ajak dia ikut bergabung saat sholat agar mengenal suasana sahut dan sholat malam, repot memang tapi demi kebaikan si buah hati segalanya akan diberikan untuk anak bukan? Begitupun saat buka puasa, tarawih dan tadarus ajak anak meski dia mungkin tertidur di pangkuan anda tidak masalah, jangan membebaninya untuk mengikuti semua kegiatan sekedar mengajaknya saja sudah cukup, itu akan membuat dia kenal dan akrab dengan suasana Ramadhan. Kenalkan juga ibadah puasa dengan bahasa sederhana misalnya dengan menyuruhnya jangan makan di tempat umum karena sekarang bulan puasa, ajari dia malu tidak berpuasa dengan membatasi jajan pada jam jam tertentu. Demikian beberapa hal untuk mengenalkan puasa untuk anak di usia 1-3 tahun, untuk usia selanjutnya kami tulis di artikel tersendiri, silahkan baca selengkapnya, KLIK DISINI

Menghasilkan Uang Tambahan di Bulan Ramadhan, Bisnis Kuliner Masih Tetap Favorit

 

InoaGroup.com - Ramadhan 2016 menjadi satu moment yang ditunggu semua umat Islam di seluruh dunia, berjuta berkah hadir di bulan suci ini. Ibadah-ibadah sunnah berlipat ganda nilai pahalanya apalagi yang wajib tentunya menjadi hal yang sangat sayang jika ditinggalkan. Ramadhan 2016 juga menjadi moment tepat para kreatif yang berusaha ikut mengambil berkah Ramadhan untuk mendapatkan uang tambahan, banyak bisnis dadakan bagai jamur di musim penghujan muncul sebagai solusi Peluang Usaha untuk meraup keuntungan.  BACA JUGA : Menghasilkan Uang dari Internet Tidak Bisa Cepat? Benarkah, KLIK DISINI
www.inoaGroup.com

Peluang Usaha di Bulan Puasa 2016

"Bisnis Kuliner Masih Tetap Favorit di Bulan Ramadhan"

  Oleh : Soli InoaGroup.com




Seperti ramadhan-ramadhan sebelumnya bisnis kuliner selalu menjadi favorit para pelaku usaha, biasanya bisnis ini memanfaatkan moment Buka Puasa yang tentunya hanya terjadi selama Bulan Puasa. Lihat di sekitar anda, selama bulan puasa banyak sekali pedagang makanan baik skala kecil maupun besar begitu ramai menggelar dagangannya di pinggir-pinggir jalan, menjelang waktu Buka Puasa bahkan seperti pasar dadakan karena begitu banyaknya pedagang juga pembeli yang bertransaksi di waktu sore hingga petang menjelang maghrib. Ramadhan 2016 bisa menjadi satu moment yang bisa dimanfaatkan tentunya bagi yang mampu memanfaatkan peluang bisnis di bulan mulia ini. Bagaimana dengan anda apakah tertarik juga mengambil peluang bisnis selama Ramadhan? Jika jawabannya iya, mungkin bisnis makanan bisa menjadi salah satu bahan pertimbangan. Mulai dari usaha kecil-kecilan dulu dengan modal sedikit tentunya akan mengurangi resiko bisnis jika anda masih ragu apalagi sedang ingin coba-coba atau sekedar mengisi waktu untuk kegiatan menunggu bedug maghrib menjelang Buka Puasa, bisa menggunakan sebagian gaji bulanan sebagai modal tidak akan membuat kantong jadi kering, manfaatkan tempat yang sudah ada misalnya teras atau garasi, jika ingin yang dekat keramaian mungkin bisa dicoba menghubungi teman atau saudara yang punya tempat di pinggir jalan untuk diijinkan "numpang" di depannya, cara ini bisa menghemat pengeluaran modal yang bisa ditekan, tidak perlu dengan mengontrak atau menyewa tempat baru karena tujuan awal berbisnis di Bulan Puasa yang bersifat sementara saja selama Bulan Puasa.  BACA JUGA : Kisah Unik Seorang Pelajar  Hasilkan 25 Juta Per Bulan Dari Internet, KLIK DISINI





Selain modal dan tempat yang sudah dibahas di atas, tentunya satu hal penting yang perlu diperhatikan produk. Usaha kuliner selama Bulan Puasa bisa anda mulai dengan survey kecil-kecilan atau mengingat tahun sebelumnya Ramadhan 2015 menu apa saja yang laris manis di pasaran. Google juga sangat ramah menjawab setiap pertanyaan anda, coba searching di mesin pencari terbesar do dunia ini juga akan sangat membantu anda menentukan keputusan. Bahkan di bulan Ramadhan 2016 ini ada beberapa situs yang mengisi kontennya 100% bertema Ramadhan termasuk makanan-makanan lengkap dengan resepnya, anda bisa coba melihat-lihat menyesuaikan dengan kemampuan anda dan peluang penjualannya di pasar selama Ramadhan. Jika memang ingin bereksplorasi dengan resep-resep baru saya rekomendasikan situs  www.1001InspirasiRamadhan.com dan sebuah blog www.wanitainoa.blogspot.com.




Demikian artikel tentang Peluang Usaha kuliner di Bulan Ramadhan 2016, sudah siap menangkap peluang usaha di bulan puasa dan mendapatkan berkah di Ramadhan 2016 menjadi satu moment yang ditunggu semua umat Islam di seluruh dunia, berjuta berkah hadir di bulan suci ini. Ibadah-ibadah sunnah berlipat ganda nilai pahalanya apalagi yang wajib tentunya menjadi hal yang sangat sayang jika ditinggalkan.  KAMI BERBAGI KARENA KAMI PEDULI, SHARE ARTIKEL INI JIKA MENURUT ANDA BISA BERMANFAAT BAGI ORANG LAIN, KLIK TOMBOL SHARE DI BAWAH INI

Penghasilan Adsense Mei 2016 Sudah Masuk, Setelah Menunggu Beberapa Hari Resah, Hari Ini Alhamdulillah

 

InoaGroup.com - Tadi pagi saya mendapatkan kabar gembira berupa Surat Cinta dari Google yang memberitahukan bahwa Penghasilan Adsense saya sudah dikirim pada tanggal 24 Mei 2016 (tentunya disini tanggal 25, karena baru tadi pagi saya terima emailnya), email tersebut saya terima Rabu 25 Mei 2016 pukul 06.20 WIB, perasaan senang begitu mendalam ketika penantian saya beberapa hari ini terjawab sudah, Alhamdulillah.
www.inoaGroup.com

SETELAH PENANTIAN BEBERAPA HARI, AKHIRNYA CAIR JUGA

PENGHASILAN ADSENSE BULAN MEI 2016 SUDAH MASUK

Namun saya tidak bisa segera menuju ke Kantor Pos untuk mencairkan Western Union saya karena setelah saya cek akun Adsense masih tulisan AUTOMATIC PAYMENT PENDING, jadi saya harus menunggu 1 atau 2 jam ke depan sampai status berubah menjadi paid dan saya mendapatkan kode MTCN, yah gapapalah yang penting sudah dapet surat cinta itu membuat hati saya berbunga-bunga, haha... nanti saya update lagi artikel setelah saya ke Kantor Pos mencairkan penghasilan saya lewat Wester Union, TUNGGU UPDATENYA, KLIK DISINI

artikel-artikel lain juga saya temukan yang berisi kegalauan para publisher ketika status AUTOMATIC PAYMENT PENDING masih belum berubah selama beberapa hari  menjadi STATUS PAID silahkan KLIK DISINI, UNTUK MELIHAT ARTIKEL LAINNYA


Isi dari email tersebut adalah sebagai berikut :
Halo,
Kami telah mengirim pembayaran ke rekening bank Anda untuk penghasilan Google AdSense Andapada tanggal 2016 Mei 24.
Jika Anda belum menerima pembayaran tersebut dalam waktu 5 hari kerja sejak tanggal pengiriman email ini, harap hubungi bank Anda untuk mendapatkan informasi selengkapnya.
Untuk memeriksa pembayaran terbaru Anda:
  • Masuk ke akun AdSense.
  • Klik ikon roda gigi di sudut kanan atas tab mana pun, lalu, dari daftar tarik-turun, pilih "Pembayaran".


berikut adalah gambar screenshot email saya dari Google tentang Pemberitahuan Penghasilan Google Adsense Mei 2016 sudah dibayar


Karena tidak seperti biasanya, bulan Mei 2016 kali ini Google mengalami keterlambatan hingga 4 hari, hal ini juga dialami semua publisher di dunia yang saya ketahui dari forum-forum diskusi bahkan termasuk forum resmi milik Google sendiri. Kekhawatiran demi kekhawatiran bahkan kemarin saya tuangkan dalam postingan artikel saya antara lain :

Galau Menunggu Status Adsense Mei 2016 Belum Dibayar, Publisher Dunia Resah Mengalami Keterlambatan Hingga 4 Hari, BACA SELENGKAPNYA, KLIK DISINI

Karena Bingung Menunggu Pembayaran Adsense Terlambat di Bulan Mei 2016 Belum Terbayar, Saya Merefresh Laptop Satu jam Sekali, BACA SELENGKAPNYA, KLIK DISINI

berikut adalah gambar screenshot email saya dari Google tentang Pemberitahuan Penghasilan Google Adsense Mei 2016 sudah dibayar
BAGIIN JUGA KE TEMEN2 KAMU YG LAIN YA, BERBAGI ITU INDAH LHO, SHARE AJA BIAR YANG LAIN IKUT COBA JAWAB, KLIK TOMBOL SHARE DI BAWAH INI






Back to top