Bolehkah Muslim Mengucapkan Selamat Natal?
inoaGroup.com - Apakah Muslim Boleh mengucapkan
Selamat Natal? MUI tidak memperbolehkan muslim mengucapkan selamat natal
seperti yang telah difatwakan bahwa mengucapkannya adalah Haram.
Namun hal sebaliknya diungkap oleh Gus
Sholah, salah satu cucu Hadratusyekh KH Hasyim Asyari ini berpendapat bahwa tak
ada salahnya mengucapkan "Selamat Natal" kepada umat kristiani.
Sholahuddin Wahid juga mengatakan, umat Islam
sah-sah saja mengucapkan Natal kepada umat Kristiani. Pasalnya, tidak ada dasar
yang melarang Muslim mengucapkan Natal. Para ulama yang melarang umat Islam
mengucapkan selamat Natal perlu mencari alasan tepat.
Namun Cendekiawan Muslim ini tidak
menyalahkan para ulama itu. Menurutnya, ulama memiliki dasar pendapat sendiri.
Gus Sholah hanya meminta agar para ulama memikirkan dampak sosial dari
ucapannya. Pasalnya, ucapan mereka berdampak luas.
"Mengucapkan Natal adalah bentuk
ungkapan saling menghormati antarpemeluk agama, aspek sosial tidak pernah
melarang Muslim mengucapkan Natal. Saya sendiri juga mengucapkan Natal"
katanya
Sebelumnya, terjadi pro kontra terkait ucapan
selamat Natal. Ada pihak yang tidak mempermasalahkan hal tersebut namun juga
sebaliknya banyak pihak yang melarang mengucapkan selamat Natal.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Ketua Umum
PBNU, Prof. Dr. KH. Said Aqiel Siradj. Menurutnya, mengucapkan selamat Natal
tidak berpengaruh pada keimananan seseorang kecuali jika meyakini. Kang Said
mengecualikan apabila dibarengi dengan mengikuti ritual di gereja. Karena
menyangkut ibadah agama lain.
KH Aqil Siradj juga mengucapkan bahwa Natal
adalah hari kelahiran Nabi Isa as yang diyakini sebagai Yesus oleh umat
Kristiani. “Selama umat Islam mengucapkan hari Natal dan yakin bahwa itu adalah
kelahiran Isa sebagai nabi, bukan putra Allah, itu dibenarkan dalam Islam”,
ungkapnya. Bahkan Kang Said juga biasanya mengucapkan selamat natal kepada
tetangganya yang Nasrani.
Tidak jauh berbeda dengan Gus Sholah dan Kang
Said, Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Slamet Effendy Yusuf juga tak mempermasalahkan
jika umat Islam mengucapkan “Selamat Natal” kepada warga Nasrani. Menurutnya
ucapan tersebut hanya untuk toleransi dan penghormatan, tidak ada hubungannya
dengan keimanan.
...
Prof. Dr. Quraish Shihab juga sependapat dengan pernyataan yang pro dengan ucapan selamat natal. Quraish Shihab memaparkan bahwa Ulama’ Al-Azhar Mesir berkunjung untuk mengucapkan selamat Natal. “Lantas kalau umat kristiani datang pada kita mengucapkan “Selamat Hari Raya Idul Fitri” kita larang gitu?”, ungkapnya seperti yang dilansir dari Tribunnews.
Wakil Presiden Jusuf Kalla, tahun 2012 lalu juga membuat gempar dengan mengabaikan Fatwa MUI tentang haramnya mengucapkan selamat Natal. Bahkan Pak JK mengucapkan ucapan tersebut kepada rakyat Nusa Tenggara Barat.
souvenir Pernikahan, Kelahiran, Perusahaan, Haji, dll
Sebelumnya, Ketua Majelis Ulama Indonesia Ma'aruf Amin melarang umat Islam mengucapkan Natal kepada Kristiani. Umat Islam, kata Amin, lebih baik menghindari mengucapkan Natal. "Sebaiknya tidak usah ajalah (mengucapkan Natal). Tahun baru saja. Mengucapkan Natal itu masih menjadi perdebatan," kata Amin di Kantor MUI, Jakarta, Rabu (19/12/2012).
"Ada fatwa MUI supaya tidak boleh ikut acara ritual Natal. Karena itu ibadah, haram mengikuti ritualnya," terang Amin.
RAMADHAN 2014
tags :
soliriza
solirizafb
No comments:
Post a Comment